__

|SERBALANDA|

|SAHABAT BERWISATA DI EROPA|

Home Private dan Paket Tour Obyek Wisata Eropa Hubungi Kami

Service Kami

Supir Santun

dengan senang hati, kami menemani kawan jalan-jalan di Eropa

Read More

Private Tour

Kami siap mengantar wisatawan berkunjung ke tempat tujuan sesuai keinginan. Pelayanan dengan penuh keramahan dan kenyamanan.

Read More

Paket Tour

Kami menawarkan wisata Open Trip di Eropa dengan kendaraan yang nyaman dan perjalanan yang menyenangkan.

Read More

Syarat dan Ketentuan

Aturan main untuk pemesanan, pembayaran dan pengiriman.

Read More

Berita Hangat

2012/10/04

Komunis Membantu Indonesia Rebut Papua Barat

Komunis Membantu Indonesia Rebut Papua Barat

Baru-baru ini diperingati 50 tahun 'lepasnya' Papua Barat, dari Belanda ke Indonesia. Wilayah paling timur Nusantara itu adalah koloni terakhir Belanda. Presiden RI pertama Sukarno sangat ngotot ingin merebut wilayah itu dari penjajah. 


Menarik mengamati temuan dalam pekan peringatan 50 tahun lepasnya Papua Barat dari persepsi Belanda. Televisi Belanda mengangkat kembali pengalaman orang-orang yang terlibat langsung dalam perang yang berakhir tahun 1962 itu. 

Seorang serdadu Belanda yang ketika itu masih 19 tahun dan mengalami dari dekat kejadian itu. Dia menangis sambil menuturkan pengalamannya. Lalu sepasang suami istri asal Papua yang sudah 50 tahun terdampar di Belanda.Sejak berangkat ke Belanda untuk kuliah, mereka tidak bisa lagi kembali ke tanah airnya. Keduanya mengikuti terus perkembangan di Papua Barat. Di depan  kamera si istri mengatakan bahwa "Indonesia merebut Papua bukan demi rakyat di sana, tetapi murni untuk kepentingan ekonomi belaka." 

Lihat siaran:

sitestat

Lebih menarik lagi dalam liputan di televisi Een Vandaag itu adalah wawancara dengan Matthijs Ooms, seorang perwira tentara dan juga ilmuwan. Ia melakukan penyelidikan mendalam tentang: 
  • keterlibatan Pasukan Beruang Merah USSR membantu Indonesia merebut Papua Barat dari tangan Belanda. Ia mendasarkan pada pengakuan berbagai pihak. Baik politik Belanda maupun para perwira Uni Sovyet sendiri.
  • perang di Papua itu merupakan puncak dari Perang Dingin antara Komunis-Sosialis Timur lawan Kapitalis Barat. Karena tidak lama setelah itu terjadi ketegangan pula di Teluk Babi Kuba.
  • kapal perang Belanda di perairan Papua lolos dari lobang jarum, sebab kapal selam Uni Sovjet sudah bersiap untuk melepaskan beberaa pucuk torpedo. 
Kutipan dari tulisannya, dialih bahasakan menjadi:

"... genaamd operatie Djajawidjaja2 en zou daarbij gesteund worden door de Sovjet-Unie met ‘zes onderzeeboten, een dertigtal Toepolev-bommenwerpers en twee- tot drieduizend man personeel’."

".. operasi yang dinamai Jayawijaya dan didukung Uni Sovyet yang mengerahkan 'enam kapal selam, 30 pesawat pembom jenis Toepoelev dan dua- sampai tiga ribu personil."

Dit gebeurde heimelijk: de Russische onderzeebootbemanningen kregen Indonesische uniformen en identiteitspapieren waaruit moest blijken dat ze vrijwilligers waren in Indonesische dienst. Vijf van de zes onderzeeboten kregen het bevel elk vijandelijk schip te torpederen: ‘marineschepen, koopvaardijschepen, zelfs passagiersschepen, onder welke vlag dan ook’.
 
Artinya: Ini terjadi secara diam-diam: para awak kapal selam Rusia mendapat seragam dan kartu tanda pengenal Indonesia yang menunjukkan bahwa mereka sukarelawan yang mengabdi untuk Indonesia. Lima dari enam kapal selam diperintahkan mentorpedo: 'kapal marinir, kapal dagang, bahkan kapal penumpang, dengan bendera manapun juga.'


Serbalanda sebagai orang awam jadi bertanya-tanya, kalau penelitian ini benar apakah peristiwa 30 September 1965, tiga tahun setelah kekalahan pihak kapitasi Barat di Nusantara. Apakah itu bisa dipandang sebagai 'balas dendam' barat terhadap ulah Sukarno merangkul Komunis?

Blog Serbalanda

55 Cups
Average weekly coffee drank
9000 Lines
Average weekly lines of code
400 Customers
Average yearly happy clients

Team Serbalanda

Eka Tanjung
CEO
Aslam Hanif
Creative Designer
Supir Santun
Driver Guide
Mercy Vito
Armada

Contact

Info Serbalanda

Silakan Menghubungi Whatsapp atau Mengisi Formulir

Kantor:

ALMERE - BELANDA

Jam Buka:

Kami Selalu Siap Dihubungi

WHATSAPP:

+31645003336